Pendidikan merupakan hal yang penting untuk semua orang, dengan pendidikan kita dapat  melahirkan generasi yang cerdas dan dapat di banggakan. Untuk menciptakan generasi yang cerdas dan berakhlak baik, Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) sekolah tinggi ekonomi ekonomi dan bisnis islam al rosyid (STEBIA)  mahasiswa adakan Bimbingan Belajar (Bimbel) untuk anak anak desa.

Mahasiswa KKN yang ada di Desa Bangilan Kecamatan kapas  Kabupaten Bojonegoro melakukankegiatan Bimbel (Bimbingan Belajar) mulai tanggal 22 s.d 31 agustus 2021 bersama mahasiswa STEBI AL ROSYID. Materi yang di ajarkan diantaranya  matemitika, bahasa jawa, bahara arab dll. Bimbel yang dilakukan setiap sore selama 1 jam ini dilaksanakan di balai desa. Empat siswa yang ikut  diantaranya, april, obi, shila dan fian.

Kegiatan ini diadakan karena melihat situasi yang terjadi di lapangan, yakni dampak dari pandemi Covid-19. Hal ini mengakibatkan sekolah diliburkan, anak – anak dianjurkan untuk belajar di rumah saja dan materi – materi yang akan di pelajari dikirimkan secara online. Sehingga dalam pelaksanaannya siswa kesulitan dalam mempelajari materi – materi yang diberikan, terutama pada mata pelajaran matematika, bahasa arab, bahasa inggris. Hal ini disebabkan karena tidak bersentuhan lansung dengan guru.Kegiatan yang merupakan salah satu program Kerja dari mahasiswa KKN  didesa bangilan ini di dukung oleh Ahmad Arif Syaifuddin, M.E. selaku Dosen Pendamping Lapangan (DPL).“Dengan pengadaan Bimbingan Belajar ini kiranya dapat membantu para siswa saat mengalami kesulitan dalam belajar. Selain itu  dapat membantu para siswa ketika ada tugas rumah yang belum di mengerti serta membantu para guru dalam perannya sebagai pengajar,” ungkap jauhari shodiq salah satu peserta KKN di kelompok ini.

Terlihat, antusias dan semangat belajar dari siswa serta antusias dari Kepala Desa Bangilan, sehingga kegiatan ini dapat berjalan dengan lancar.Diharapkan dengan apa yang dilakukan mahasiswa KKN ini membawa manfaat dan kemajuan desa Bangilan terutama di bidang pendidikan anak-anak desa.